Sabtu, 17 April 2010

Syeikh Anwar al-Awlaki : AS Adalah Tiran, Semua Tiran Akan Mengakhiri Kisah Dengan Sangat Buruk

Sabtu, 17 April 2010 | 0 komentar
Otoritas penjajah AS telah menuduh ulama besar Yaman, Syeikh Anwar al-Awlaki terkait dengan penyerangan di basis militer di Texas juga percobaan peledakan pesawat menuju Detroit pada hari Natal. AS mengatakan Syeikh Anwar al-Awlaki mempengaruhi ideologi Mayor Nidal Hasan, tentara AS yang menembak mati 13 orang di basis militer Fort Hood pada November silam juga Umar Farouk abdulmutallab (23), seorang berkebangsaan Nigeria yang mencoba melakukan peledakan di sebuah pesawat tujuan AS.

Dalam wawancara dengan Al-Jazeera, Syeikh al-Awlaki mengatakan bahwa ia mendukung percobaan peledakan pesawat tersebut namun menganjurkan untuk tidak melakukan serangan itu.

Al-Jazeera (Alj)
: Washington Post dan Wall Street Journal mengutip investigator CIA yang mengatakan mengenai kemungkinan mengargetkan diri Anda dalam serangan predator.  Apa yang ada dipikiran Anda, mengapa Amerika ingin membunuh Anda?

Awlaki : Karena aku Muslim dan aku mendakwahkan Islam.  Tuduhan mereka adalah penghasutan, hubunganku dengan Nidal Hasan, Umar Farouk dan beberapa pelaku penyerangan 911 dan kini aku dituduh terlibat 14 kasus.  Semuanya terjadi sebagai bagian untuk membungkam suara yang menyerukan untuk melindungi hak ummat.

Mereka menolak prinsip harga diri dan keadilan, mereka ingin menyebarkan prinsip penghinaan dan kepatuhan.  Mereka ingin memasarkan demokrasi dan perdamaian AS-Islam, mereka ingin Islam seperti yang mereka mau dan setuju dengan pendudukan, mereka ingin Islam tidak menerapkan syariat, tidak ada jihad dan tidak ada kekhilafahan.

Kami seru kepada pemeluk Islam yang diutus oleh Allah kepada Rasulullah, Islam adalah jihad dan penerapan syariat Islam.  Jika ada suara yang menyerukan kepada Islam, mereka membunuh orang tersebut atau karakternya, mereka membunuh dengan melakukan penyiksaan di penjara, mereka membunuh karakter dengan memutarbalikkan fakta mengenai dirinya di media.

Alj : Apakah Anda pernah bertemu dengan Umar Farouk Abdulmutallab dan benarkah fatwa yang Anda keluarkan membuatnya melakukan operasi tersebut?

Awlaki : Mujahid Umar Farouk, semoga Allah segera membebaskannya, ia adalah salah satu muridku, dan ya benar terdapat hubungan antara saya dan dirinya, namun saya tidak pernah mengeluarkan fatwa yang membuatnya melakukan operasi tersebut.

Alj
: Panggilan Anda terhadapnya sebagai "mujahid" apakah berarti Anda mendukung apa yang dilakukannya?

Awlaki : Ya, aku dukung apa yang telah dilakukan Umar Farouk setelah apa yang saya lihat, pembunuhan saudara-saudara saya di Palestina yang telah lebih dari 60 tahun dan pembunuhan lainnya di Irak dan Afghanistan.  Dan di suku saya juga, misil AS telah membunuh 17 Muslimah dan 23 anak-anak, jadi jangan tanya kepada saya jika Al-Qaeda membunuh atau meledakkan diri di pesawat AS setelah semuanya.  300 warga Amerika tidak sebanding dengan ribuan Muslim yang telah dibunuh.

Alj
: Anda mendukung Nidal Malik Hasan dan mengatakan bahwa aksinya dilakukan dengan target militer bukan sipil sedang Umar Farouk menargetkan pesawat yang berisi sipil, apakah maksud Anda target adalah penduduk AS?

Awlaki
: Itu akan lebih baik jika pesawat adalah milik militer atau menargetkan militer AS.  Organisasi Al-Qaeda telah memiliki pilihan, dan penduduk Amerika yang hidup dalam sistem demokrasi dan itulah mengapa mereka harus memegang tanggungjawab untuk kebijakan mereka.
Penduduk Amerika adalah yang memilih Bush dan Obama yang tidak beda dengan Bush, disamping fakta tersebut terdapat kandidat pada pemilihan AS, mereka yang anti akan perang, namun mereka hanya mendapatkan sedikit suara.  Penduduk Amerika mengambil bagian atas seluruh kriminal yang dilakukan pemerintahannya.

Jika mereka menentangnya, biarkan mereka yang mendakwa pemerintah mereka.  Mereka membayar pajak yang digunakan untuk membiayai militer dan mereka mengirim anak-anak mereka untuk masuk ke dalam tubuh militer dan inilah mengapa mereka pun harus mengambil tanggungjawab.

Alj
: Apakah Anda berpikir bahwa pemerintah Yaman memfasilitasi pembunuhan terhadap Anda?

Awlaki
: Pemerintah Yaman telah menjual warganya kepada AS.  Pejabat Yaman meminta kepada AS untuk menyerang tempat-tempat yang mereka sukai dan pemerintah Yaman mengadopsi serangan tersebut.

Seperti contoh, penduduk di Shabwa, Abyan dan Arhab yang telah melihat serangan misil dan beberapa orang melihat gugusan bom yang gagal meledak.  Mereka berbohong saat menyatakan diri bahwa mereka bertanggungjawab dan hal tersebut untuk menyanggah kerjasama antara keduanya.  Predator AS terus-menerus terlihat di langit Yaman.  Pemerintah Yaman membiarkan mata-mata musuh memata-matai penduduknya.

Alj : Anda menuduh pemerintah Yaman berbohong saat mempublikasikan tidak ada intervensi apapun.  Itu berarti negara tersebut diduduki?

Awlaki
: Pastinya.  Lautan telah diduduki : Teluk aden, Laut Merah, Pulau Suqatra dan wilayah udara diduduki oleh predator AS.

Alj
: Media Barat mengatakan bahwa Anda menginspirasikan Muslim di AS dan Barat.  Apakah ini pernyataan yang dilebih-lebihkan?

Awlaki
: Aku katakan dalam wawancara sebelumnya dengan Al-Jazeera bahwa AS adalah tiran dan semua tiran mengakhiri kisahnya dengan sangat buruk. Aku yakin Barat tidak ingin membeberkan fakta sebenarnya.  Muslim di Eropa dan Amerika telah menyaksikan apa yang terjadi terhadap Muslim di Palestina, Irak dan Afghanistan dan mereka akan mengambil sikap atas apa yang terjadi, karena Muslim adalah bersaudara, tidak memandang wilayah.

sumber: arrahmah.com


read more

Selasa, 06 April 2010

Statemen Lengkap Amir Imarah Kaukakus Mengenai Penyerangan di Stasiun Metro Rusia

Selasa, 06 April 2010 | 0 komentar
Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk, dengan nama Allah yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

Segala puji hanya milik Allah, salawat serta salam kami curahkan untuk Rasulullah SAW, keluarganya dan para pengikutnya dan seluruh Mujahidin yang berdiri untuk menegakkan kalimat Allah di bumi ini.

Saya amir Mujahidin Kaukakus, Dokka Umarov.  Aku membuat statemen ini pada 29 Maret 2010.

Seperti yang telah kalian ketahui, pada 29 Maret 2010 dua operasi khusus telah dilancarkan di Moskow untuk menghancurkan para kafirin dan untuk mengirim pesan kepada FSB.

Kedua operasi tersebut dilancarkan di bawah perintahku, dan mereka bukanlah yang terakhir, jika Allah berkenan, dan aku akan menjelaskan mengapa mereka melakukan operasi tersebut.

Seperti yang telah diketahui semua orang, pada 11 Februari 2010, anggota organisasi kriminal yang dikenal dengan nama FSB (tentara khusus Rusia dulu dikenal dengan KGB) melancarkan operasi menghancurkan kedamaian penduduk di desa Arshty, penduduk miskin.

Orang-orang tersebut diserang tanpa ampun, mereka dibunuh oleh sekelompok bandit yang bekerja di bawah nama FSB.

Mereka menikam, menembak dan melakukan kejahatan lainnya dengan direncanakan.

Aku pikir operasi pada hari ini (29/3) yang dilancarkan atas perintahku yang tidak ditujukan untuk penduduk miskin Rusia karena operasi tersebut dilancarkan di Moskow.

Dan hari ini para politisi dan jurnalis atau siapapun yang menyalahkanku atas operasi ini atau yang menuduhku melakukan aksi terorisme, aku hanya dapat menertawai mereka.

Aku hanya dapat berseringai karena aku tidak pernah mendengar Putin dituduh melakuan terorisme untuk pembunuhan sipil yang dibunuh atas perintahnya pada 11 Februari lalu.

Aku menjamin kalian dan seluruh penduduk Rusia yang mengirimkan dan mendukung seluruh tentara spesial yang sangat kejam (kelompok penjahat kalian di wilayah Kaukakus), ini bukanlah operasi terakhir.  Operasi seperti ini akan terus berlanjut.

Mereka akan melanjutkannya di wilayah kalian, atas ijin Allah.

Dan untuk operasi pembalasan untuk para mujahid yang juga Syahid (Insha Allah) dalam peristiwa 11 februari 2010, kalian akan segera melihat, kalian akan segera mendengar, atas ijin Allah.

Semua akan dilakukan dengan menggunakan tentara khusus, atas ijin Allah.

Inilah mengapa aku mengambil tanggungjawab penuh dan berjanji, kalian, penduduk Rusia hanya melihat dari televisi kalian dan mendengar dari radio mengenai perang, dan kalian hanya berdiam diri, kalian tidak bereaksi saat kelompok penjahat yang kalian dukung melakukan kekejaman di Kaukakus.

Inilah mengapa aku berani bersumpah, bahwa perang akan berlanjut ke jalan-jalan kalian, atas ijin Allah dan kalian akan merasakannya dalam kehidupan kalian dan kulit kalian.
Allahu Akbar!  (haninmazaya/ansar/arrahmah.com)

read more